Sedikit curhat dulu deh tentang masalah SEO blog ini, hehe. Awalnya saya sedikit heran, kenapa pada beberapa artikel Bulan Juni di blog ini kok turun index pagenya di halaman mbah google hingga melesat jauh (maen besbol kali yaa, hehe) dan SERP pun melorot (lhoo apa bedanya? hehe) seperti Artikel Sound Level Meter, Artikel Termokopel, dan lain-lain. Lain halnya dengan artikel-artikel Bulan April dan Mei yang masih ada diposisi pertama di halaman mbah google seperti Membaca Port AT89S52 (sedikit sombong duluu ah, hehe). Dan yang lebih mengejutkan lagi ketika saya sendiri memasang postingan baru, ternyata tidak masuk sama sekali dalam Search Engine Google. Padahal ketika blog ini sudah bisa dikatakan SEO, ketika baru publish postingan biasanya sudah masuk ke search engine google tanpa menunggu 1 menit (ealah kok yang nulis udah sombong lagi sih, padahal baru tau dunia SEO dan masih amatir aja dah belagu bener, hahaha).
Karena saya sendiri terkejut sangat hebat (bahasanya hiperbola sedikit, hehe), lalu saya meminta tolong sama anaknya mbah google untuk mencari tahu akibat dari masalah ini. Hingga akhirnya saya menemukan beberapa artikel yang merupakan Ciri-ciri Blog yang Masuk Google Sandbox, Setelah saya membaca tentang artikel tersebut, saya coba mengeceknya ke mbah google dan ternyata eh ternyata Tak disangka Artikelku Masuk Google Sandbox. Bayangkan saja, setelah dicek ternyata hingga 3 hari lamanya artikel baru yang saya posting seperti artikel Rangkaian RS232 tidak ditemukan sama sekali URLnya dihalaman mbah google. Saya kira awalnya hanya postingannya saja yang mungkin sudah banyak yang publish hingga akhirnya postingan tersebut tidak ada hingga pada puluhan halaman dari mbah google, ternyata URLnya pun tidak ditemukan.
Sejauh ini saya blogging (padahal baru 2bulan 3hari punya ini blog, haha) saya baru mengetahui adanya Google Sandbox (tuuh kan ketauan masih amatir di dunia SEO, hehe). Kalau saja postingan pada artikel-artikel Bulan Juni ini index pagenya tidak hilang ataupun ketendang jauh dari Search Engine, mungkin saya masih belum tau Apa itu Google Sandbox. Oleh karena itu, atas kejadian ini saya membagikan pengetahuan tentang google sandbox ke pembaca blog ini. Karena google sandbox ini sangat mempengaruhi index page dari sebuah blog dan sangat ditakuti dalam dunia SEO yang mengejar traffic bagus.
Dan saya merasa bingung mengapa artikel blog ini bisa masuk ke dalam google sandbox, lalu saya balik lagi deh buat minta tolong sama anaknya mbah google untuk mencari tahu tentang Penyebab Blog Masuk ke Dalam Google Sandbox. Setelah saya membaca postingan tersebut, akhirnya ada yang salah yang saya lakukan terhadap blog ini. Ternyata perlakuan saya terhadap blog ini kurang sepantasnya. Ya bisa dibilang KDRT (Blog ini sudah saya anggap menjadi istri saya semenjak 15 April, hehe). Istri?? Pacar ajaa belum punya kook (malah jadi promosi, hahaha). Dan yang saya lakukan terhadap blog ini hingga terkena Google Sandbox adalah :
Sejauh ini saya blogging (padahal baru 2bulan 3hari punya ini blog, haha) saya baru mengetahui adanya Google Sandbox (tuuh kan ketauan masih amatir di dunia SEO, hehe). Kalau saja postingan pada artikel-artikel Bulan Juni ini index pagenya tidak hilang ataupun ketendang jauh dari Search Engine, mungkin saya masih belum tau Apa itu Google Sandbox. Oleh karena itu, atas kejadian ini saya membagikan pengetahuan tentang google sandbox ke pembaca blog ini. Karena google sandbox ini sangat mempengaruhi index page dari sebuah blog dan sangat ditakuti dalam dunia SEO yang mengejar traffic bagus.
Dan saya merasa bingung mengapa artikel blog ini bisa masuk ke dalam google sandbox, lalu saya balik lagi deh buat minta tolong sama anaknya mbah google untuk mencari tahu tentang Penyebab Blog Masuk ke Dalam Google Sandbox. Setelah saya membaca postingan tersebut, akhirnya ada yang salah yang saya lakukan terhadap blog ini. Ternyata perlakuan saya terhadap blog ini kurang sepantasnya. Ya bisa dibilang KDRT (Blog ini sudah saya anggap menjadi istri saya semenjak 15 April, hehe). Istri?? Pacar ajaa belum punya kook (malah jadi promosi, hahaha). Dan yang saya lakukan terhadap blog ini hingga terkena Google Sandbox adalah :
- Mencari backlink tidak teratur dan tidak wajar.
- Banyaknya adsense yang tidak wajar, hingga mengakibatkan 40an lebih link keluar.
- Tidak konsisten terhadap postingan yang sudah dipublish.
Kemudian pada akhirnya saya bingung untuk mengatasi permasalahan ini, hingga yang ada dipikiran saya cuma satu, yaitu “klo gini sih percuma blogging klo artikelnya gak dibaca orang, bikin males blogging nih jadinya”. Karena begitu bingungnya, tak sempat terfikir sama sekali untuk googling. Karena saya sudah meminta anaknya mbah google untuk mencari tahu Ciri-ciri Blog yang Masuk Google Sandbox, sekarang giliran saya untuk konsultasi dengan bapaknya mbah google untuk mengetahui Cara Mengatasi Blog yang Masuk Google Sandbox (bukan meminta tolong lhoo, habisnya gak sopan meminta tolong ke bapaknya mbah google, kan lebih tua dari mbah google, hehe).
0 comments:
Posting Komentar